Gemabisnis.com, JAKARTA – Toyota Motor Corp mengatakan Senin (30/1) berhasil menjual 10,5 juta kendaraan bermotor di tahun 2022 sehingga mampu mempertahankan posisinya sebagai produsen mobil dengan penjualan terbanyak selama tiga tahun berturut-turut, demikian dilaporkan kantor berita Reuters dari Tokyo, Jepang, Senin (30/1).
Penjualan kendaraan bermotor kelompok usaha tersebut secara global termasuk penjulan truk Hino Motors dan produsen kendaraan bermotor kecil Daihatsu turun tipis 0,1% dimana penjualan di pasar mancanegara yang mencapai rekor 8,6 juta unit membantu meng-offset penurunan penjualan 9,6% di pasar domestik Jepang menjadi 1,9 juta unit.
Volkswagen Group yang menjadi pesaing utama Toyota menempati urutan kedua dalam penjualan kendaraan bermotor di pasar global yang pada awal bulan ini melaporkan penjualan terendah dalam satu dekade terakhir dengan volume 8,3 juta unit seiring dengan lockdown terkait COVID-19 di China dan perang di Ukraina yang mengganggu rantai pasok.
Walaupun gangguan terhadap pasokan chip juga masih membayangi Toyota, produsen kendaraan bermotor Jepang tersebut menyatakan permintaan kuat di Asia dan peningkatan kapasitas produksi dan optimisasi di Asia dan Amerika Utara membantu meningkatkan produksinya secara global sebesar 5% tahun 2022.
Pada bulan November 2022 lalu Toyota merevisi perkiraan produksinya untuk tahun finansial berjalan yang berakhir bulan Maret 2023 menjadi 9,1 juta unit kendaraan dari 9,7 juta unit. (YS)