• Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Jumat, November 7, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
No Result
View All Result

GAPKI Optimistis Pasar Industri Sawit di Asia Tengah Dapat Berkembang via Uzbekistan

Admin by Admin
September 15, 2023
0
GAPKI Optimistis Pasar Industri Sawit di Asia Tengah Dapat Berkembang via Uzbekistan

Foto: GAPKI

0
SHARES
3
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Gemabisnis.com, JAKARTA – Perjanjian Kerjasama bilateral yang disepakati oleh Indonesia dan Uzbekistan dalam sektor kelapa sawit dapat menjadi strategi dalam menembus pasar baru di Asia Tengah. Uzbekistan sendiri merupakan mitra bisnis yang ideal bagi Indonesia dan merupakan mitra dagang kedua terbesar di Asia Tengah setelah Kazakhstan.

Hal ini disampaikan Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Eddy Martono saat menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) oleh GAPKI dan Asosiasi Perusahaan Industri Minyak dan Lemak Republik Uzbekistan (Uzyogmoysanoat) terkait kerjasama bilateral pada sektor minyak kelapa sawit yang dilakukan di Tashkent, Uzbekistan, Kamis (14/9).

“Sebagai salah satu produsen dan pengguna minyak nabati terkemuka di Asia Tengah, Uzbekistan memiliki potensi menjadi pusat regional untuk produksi dan manajemen minyak nabati. Selain itu, Lokasi geografis Uzbekistan yang strategis yakni berada ditengah-tengah kawasan Asia Tengah diharapkan dapat menjadi penghubung dengan negara-negara di sekitar,” jelas Eddy seperti dikutip siaran pers GAPKI.

BacaJuga

GAPKI: Konsumsi Sawit Domestik Naik, Ekspor Turun di Agustus 2025

POPSI Minta Pemerintah Hentikan Rencana Mandatori Biodiesel B50

Indonesia merupakan produsen dan eksportir kelapa sawit terbesar di Dunia. Saat ini lebih dari 150 negara importir sawit Indonesia di seluruh dunia termasuk Asia Tengah meskipun angkanya masih kecil. Menurut Eddy, salah satu hambatan dagang untuk masuk ke pasar Asia tengah adalah isu logistik.

“Kami sangat antusias dengan peresmian kemitraan ini, sekaligus memperkenalkan aspek keberlanjutan industri kelapa sawit Indonesia melalui Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) sebagai persyaratan bagi pelaku usaha perkebunan kelapa sawit serta membuka peluang ekspor dan investasi industri sawit Indonesia di Uzbekistan dan negara nontradisional lainnya di Asia Tengah,” Ujarnya.

Sejalan dengan pernyataan Eddy, Ketua Asosiasi Uzyogmoysanoat, Oybek Zuparov, juga menyampaikan keinginannya untuk belajar dari Indonesia perihal pengembangan industri kelapa sawit serta pengolahan minyak kelapa sawit di Uzbekistan. Berdasarkan laporan KBRI Tashkent, Uzbekistan membutuhkan sekitar 60.000-70.000-ton CPO/tahun.

“MOU ini merupakan bukti dari nilai dan komitmen bersama kedua negara dalam meningkatkan produksi dalam negeri melalui Kerjasama dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan praktik terbaik di bidang pengolahan kelapa sawit dalam meningkatkan volume perdagangan bilateral antara kedua negara,” Ujar Zuparov.

Penandatanganan MoU yang disaksikan langsung oleh Duta Besar Republik Indonesia di Uzbekistan, HE Surnaryo Kartadinata ini bertepatan dengan keikutsertaan Indonesia dalam konferensi Asia Grains and Oils Tahun 2023. Acara ini juga menjadi salah satu kesempatan penting untuk memulai promosi dan kampanye positif Sawit Indonesia ke wilayah Asia Tengah.

“Indonesia adalah salah satu produsen minyak kelapa sawit terbesar di dunia. Sektor ini memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perkembangan ekonomi Indonesia. Kemitraan ini menandakan komitmen bersama untuk memajukan sektor kelapa sawit di kedua negara,” tegas Surnaryo.(YS)

Previous Post

Siap Siaga Hadapi Puncak Kerawanan Karhutla di September

Next Post

Presiden Serahkan Beras Bantuan Pangan BULOG di Karawang

Admin

Admin

Related Posts

Pejabat MPOB: Stok Minyak Kelapa Sawit Malaysia Bisa Anjlok di Bawah 2 Juta Ton Akhir April
Perkebunan

GAPKI: Konsumsi Sawit Domestik Naik, Ekspor Turun di Agustus 2025

by Admin
Oktober 30, 2025
0

Gemabisnis.com, JAKARTA - Total konsumsi minyak sawit di dalam negeri mengalami peningkatan menjadi 2.100.000 ton pada bulan Agustus 2025 dari...

Read more
Produksi Sawit Indonesia Terancam

POPSI Minta Pemerintah Hentikan Rencana Mandatori Biodiesel B50

Oktober 27, 2025
Kebijakan Tarif AS Berdampak Signifikan terhadap Ekspor Karet Sumut

Ekspor Karet Asal Sumut Stagnan di Agustus 2025, Pasokan Masih Terbatas

Oktober 24, 2025
Kebijakan Tarif AS Berdampak Signifikan terhadap Ekspor Karet Sumut

Ekspor Karet Sumut Bulan Agustus 2025 Stagnan, Pasokan Masih Terbatas

September 30, 2025
Produksi Sawit Indonesia Terancam

POPSI Desak Pemerintah Tegakkan Kemitraan yang Adil dan Dorong Reforestasi Sawit Ilegal

September 2, 2025
Next Post
Presiden Serahkan Beras Bantuan Pangan BULOG di  Karawang

Presiden Serahkan Beras Bantuan Pangan BULOG di Karawang

BERITA TERBARU

Ukraina Upayakan Pembukaan Kembali Fasilitas Transit Biji-bijian melalui Polandia pasca Larangan Impor

Impor Gandum Indonesia Turun 18% di Januari-Agustus 2025 Menjadi 7,13 Juta Ton

November 6, 2025
Rusia Ingin Tingkatkan Ekspor Gandum dan Biji-bijian ke Indonesia

Perjanjian FTA Indonesia-EAEU Kemungkinan Ditandatangani Sebelum Akhir Tahun Ini

November 1, 2025
Pejabat MPOB: Stok Minyak Kelapa Sawit Malaysia Bisa Anjlok di Bawah 2 Juta Ton Akhir April

GAPKI: Konsumsi Sawit Domestik Naik, Ekspor Turun di Agustus 2025

Oktober 30, 2025
Rusia Ingin Tingkatkan Ekspor Gandum dan Biji-bijian ke Indonesia

Rusia Ingin Tingkatkan Ekspor Gandum dan Biji-bijian ke Indonesia

Oktober 30, 2025
Industri Agro Jadi Penggerak Utama Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Industri Agro Jadi Penggerak Utama Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Oktober 30, 2025
Kementan Pastikan Pasokan Bibit Ayam Aman

Kementan Pastikan Pasokan Bibit Ayam Aman

Oktober 27, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa

Gemabisnis.com adalah sebuah paltform informasi, investasi dan data yang berfokus pada bidang ekonomi dan bisnis, khususnya pasar komoditi di Indonesia dan global.

Follow Us

Kategori Populer

  • Bursa Komoditi
  • Ekbis
  • Energi & Pertambangan
  • Hortikultura
  • Hot News
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Manufaktur
  • Opini
  • Pangan
  • Perikanan
  • Perkebunan
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Profil
  • Umum
  • Uncategorized
  • Wisata

Berita Terbaru

Ukraina Upayakan Pembukaan Kembali Fasilitas Transit Biji-bijian melalui Polandia pasca Larangan Impor

Impor Gandum Indonesia Turun 18% di Januari-Agustus 2025 Menjadi 7,13 Juta Ton

November 6, 2025
Rusia Ingin Tingkatkan Ekspor Gandum dan Biji-bijian ke Indonesia

Perjanjian FTA Indonesia-EAEU Kemungkinan Ditandatangani Sebelum Akhir Tahun Ini

November 1, 2025
  • Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Perikanan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Manufaktur
  • Opini
  • Umum
  • Ekbis
  • Profil

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com