• Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Jumat, Mei 9, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
No Result
View All Result

Kinerja Masih Cantik, Industri Kosmetik Perlu Lirik Bahan Baku Alam

Admin by Admin
November 5, 2024
0
Kinerja  Masih Cantik,  Industri Kosmetik Perlu Lirik Bahan Baku Alam
0
SHARES
2
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Gemabisnis.com, JAKARTA–Industri kosmetik masih memiliki prospek bisnis yang besar dalam pengembangannya di Indonesia. Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian terus mengupayakan agar industri kosmetik nasional tidak hanya berdaya saing di tingkat domestik, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai produsen kosmetik yang kompetitif di pasar global.

“Kami bertekad untuk semakin memacu pertumbuhan industri kosmetik sekaligus juga meningkatkan daya saing dan keberlanjutan industrinya,” kata Plt. Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Reni Yanita pada Forum Komunikasi Bakohumas dengan tema “Dari Lokal ke Global: Menjadikan Industri Kosmetik Indonesia Pemain Utama” di Jakarta, Selasa (5/11/2024).

Pertumbuhan industri kecantikan, khususnya industri kosmetik nasional semakin menjanjikan. Jumlah seluruh pelaku usaha industri kosmetik meningkat sebesar 43,11 % dalam tiga tahun terakhir, dari 726 pelaku usaha pada tahun 2020 menjadi 1,039 pelaku usaha di tahun 2023.

BacaJuga

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

“Kelompok industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia, yang di dalamnya termasuk industri kosmetik juga berkontribusi cukup bagus, yaitu 6,8 persen terhadap PDB sektor industri pengolahan non-migas pada tahun 2023,” sebut Reni. Kontribusi ini menempati posisi nomor dua setelah sumbangsih dari industri makanan yang mencapai 17,2 %.

Reni juga mengemukakan, industri kosmetik, yang termasuk dalam kelompok KBLI 20 kimia, berada dalam fase ekspansi selama 21 bulan berturut-turut, berdasarkan capaian Indeks Kepercayaan Industri (IKI). Kinerja industri kosmetik ini juga memiliki andil besar terhadap performa IKI bulan Oktober 2024 yang berada di fase ekspansi dengan angka 52,75.

“Pencapaian tersebut menandakan juga bahwa pandangan pelaku industri terhadap kondisi iklim usaha Indonesia selama enam bulan ke depan tercatat masih optimis,” ujarnya. Tren positif ini tak terlepas pula dari dorongan inovasi industri dalam negeri, salah satunya industri kosmetik.

“Saat ini, tren memadukan zat bahan alam (organic based cosmetics) dari minyak atsiri, tumbuhan herbal, dan rumput laut mendorong industri lokal berinovasi menciptakan produk yang berkualitas dan memiliki nilai ekonomis tinggi,” papar Reni.

Berdasarkan data Statista, pendapatan dari penjualan kosmetik natural secara global diperkirakan akan tumbuh dengan rata-rata 6,85 % hingga tahun 2028. Sedangkan, pendapatan nasional dari industri kosmetik natural diperkirakan tumbuh dengan rata-rata 5,9 % hingga tahun 2028.

Selaras dengan tren tersebut, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi negara sumber bahan baku kosmetik natural. Indonesia memiliki lebih dari 30.000 jenis tanaman berkhasiat. “Namun, baru 350 jenis yang sudah dimanfaatkan oleh industri. Peluang ini harus dimanfaatkan oleh industri lokal untuk menciptakan keunikan dan daya saing baru produk kosmetik lokal,” imbuhnya.

Peluang lain yang dapat dimanfaatkan pelaku usaha kecantikan adalah pada kosmetik halal. “Dengan banyaknya jumlah penduduk muslim dan mulai diwajibkannya produk halal di Indonesia, industri kosmetik nasional harus mampu menambah produksi dan varian kosmetik halal,” ungkap Reni.

Data Indonesia Halal Economic Report 2021/2022 menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan konsumen halal terbesar kedua dengan nilai pasar sebesar US$4,19 miliar pada tahun 2022. Selain itu, terdapat lebih dari 2 miliar penganut muslim dunia atau seperempat populasi dunia pada tahun 2023 yang mayoritas berada di benua Asia dan Afrika.

Berbasis bahan alami

Sebagai salah satu pemain utama di industri kosmetik Indonesia, PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) tidak hanya berfokus pada keuntungan komersial tetapi juga mementingkan terhadap nilai-nilai kearifan lokal, inovasi, serta keberlanjutan. Dengan kombinasi ini, Mustika Ratu berhasil menjadi merek kosmetik yang relevan dan tetap diminati, baik di pasar lokal maupun internasional.

Presiden Direktur PT Mustika Ratu Tbk Bingar Egidius Situmorang menyampaikan bahwa Mustika Ratu bermetamorfosis menjadi salah satu pelaku industri kosmetik terkemuka di Indonesia yang menjadi  ikon atau dikenal dengan produk-produk berbasis bahan alami. Mustika Ratu telah berkembang menjadi salah satu brand lokal yang sukses memadukan warisan budaya tradisional dengan inovasi modern dalam sektor kecantikan.

PT Mustika Ratu Tbk secara resmi beroperasi sejak tahun 1978. Saat ini, perusahaan telah mengantongi sertifikat Good Manufacturing Process (GMP) yang terdiri dari Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik (CPKB) dan Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB). “Jadi perizinan dan standar kami sudah lengkap, karena kami juga sudah punya sertifikat ISO dan halal, sehingga produk Mustika Ratu aman bagi konsumen,” ujar Egi.  BY

Tags: bahan baku alamcosmetic dayindustri kosmetikKemenperinyeni ranita
Previous Post

Desa Sejahtera Astra Blitar Ekspor 3.500 Kendang Djembe ke RRT

Next Post

Bappebti Pastikan Wujud Fisik Emas dalam Perdagangan Emas Fisik secara Digital

Admin

Admin

Related Posts

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro
Ekbis

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

by Admin
Mei 8, 2025
0

Gemabisnis.com, JAKARTA--Industri agro merupakan salah satu sektor strategis yang juga turut berperan penting menopang perekonomian nasional. Tercatat, industri agro mampu...

Read more

Maret 12, 2025

Boikot Produk Pro-Israel “Momentum Kebangkitan Brand Lokal Islami”

Maret 11, 2025
Bisnis Industri Kemasan Makin Prospektif

Industri Kosmetik Terus Melesat

Februari 20, 2025
Indonesia Siap Raih Peluang Jadi Raja Industri Pulp dan Kertas

Indonesia Siap Raih Peluang Jadi Raja Industri Pulp dan Kertas

Januari 18, 2025
Next Post
22 Perusahaan Segera Menjadi Pedagang Fisik Aset Kripto

Bappebti Pastikan Wujud Fisik Emas dalam Perdagangan Emas Fisik secara Digital

BERITA TERBARU

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

Mei 8, 2025
Bappebti Terbitkan Kontrak Energi Terbarukan di Bursa Berjangka

Bappebti Terbitkan Kontrak Energi Terbarukan di Bursa Berjangka

Mei 6, 2025
Pemerintah Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Februari US$188,38/Ton

Pemerintah Tetapkan HBA Periode Pertama Mei 2025

Mei 5, 2025
Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah

Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah

Mei 4, 2025
Ukraina Upayakan Pembukaan Kembali Fasilitas Transit Biji-bijian melalui Polandia pasca Larangan Impor

FAO: Harga Bahan Pangan Dunia Naik di Bulan April

Mei 4, 2025
BPDPKS Kini Juga Tangani Kakao dan Kelapa

LG Keluar Konsorsium Baterai EV, Target dan Jadwal Pengurangan Emisi Karbon Tidak Terpengaruh

April 24, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa

Gemabisnis.com adalah sebuah paltform informasi, investasi dan data yang berfokus pada bidang ekonomi dan bisnis, khususnya pasar komoditi di Indonesia dan global.

Follow Us

Kategori Populer

  • Bursa Komoditi
  • Ekbis
  • Energi & Pertambangan
  • Hortikultura
  • Hot News
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Manufaktur
  • Opini
  • Pangan
  • Perikanan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Profil
  • Umum
  • Uncategorized
  • Wisata

Berita Terbaru

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

Mei 8, 2025
Bappebti Terbitkan Kontrak Energi Terbarukan di Bursa Berjangka

Bappebti Terbitkan Kontrak Energi Terbarukan di Bursa Berjangka

Mei 6, 2025
  • Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Perikanan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Manufaktur
  • Opini
  • Umum
  • Ekbis
  • Profil

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com