Gemabisnis.com, JAKARTA- PT Pertamina Hulu Energi berencana untuk memacu produksi minyak dan gasnya tahun ini dengan menargetkan kenaikan sebesar 17% menjadi 1,04 juta barrel setara minyak/hari, termasuk produksi dari asset-asetnya di luar negeri.
Demikian diungkapkan Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi Budiman Parhusip seperti dikutip kantor berita Reuters hari ini.
Budiman mengatakan kenaikan produksi tersebut diharapkan berasal dari sejumlah proyek Pertamina yang akan mulai memberikan hasil produksi tahun ini termasuk proyek gas Jambaran Tiung Baru yang direncanakan mulai berproduksi pertengahan tahun 2022. (YS)