Gemabisnis.com, JAKARTA–Perdagangan saham dan obligasi di Bursa Efek Indonesia selama sepekan berjalan mulus, dimana mayoritas saham yang diperdagangkan harganya pada penutupan pasar, Jumat (24/06/2022) masih berada di zona positif.
Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia, Yulianto Aji Sadono menjelaskan, pada pekan ini terdapat satu pencatatan obligasi, yaitu Obligasi Berwawasan Lingkungan (Green Bond) I PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan mulai dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (22/6) dengan nilai nominal sebesar Rp5.000.000.000.000,00. Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia untuk Obligasi ini adalah idAAA (Triple A) dan bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
“Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2022 adalah 53 Emisi dari 41 Emiten senilai Rp69,20 triliun,” ujar Yulianto.
Dengan pencatatan tersebut maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 498 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp456,00 triliun dan US$47,5 juta, diterbitkan oleh 122 Emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 150 seri dengan nilai nominal Rp4.816,65 triliun dan US$205,99 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp4,31 triliun.
Data perdagangan BEI selama periode 20 Juni sampai dengan 24 Juni 2022 ini mayoritas ditutup pada zona positif. Peningkatan tertinggi terjadi pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 1,53% di level 7.042,937 dari 6.936,967 pada penutupan pekan sebelumnya.
Kemudian peningkatan juga terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa sebesar 0,93 % menjadi Rp9.171,842 triliun dari Rp9.087,685 triliun pada penutupan minggu lalu. Rata-rata nilai transaksi harian Bursa selama sepekan turut meningkat sebesar 0,55 % sebesar Rp17,332 triliun dari Rp17,237 triliun pada pekan sebelumnya.
Rata-rata volume transaksi Bursa mengalami perubahan sebesar 11,92 % menjadi 24,753 miliar saham dari 28,103 miliar saham pada penutupan pekan sebelumnya. Kemudian, rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa mengalami perubahan 9,01 % menjadi 1.257.107 transaksi dari 1.381.605 transaksi pada penutupan pekan sebelumnya.
Investor asing pada hari Jumat mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp1,084 triliun dan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp65,028 triliun.(HN)