Gemabisnis.com, JAKARTA – Penjualan mobil baru selama bulan Januari 2022 tercatat sebesar 84.062 unit, naik 58,9% dibandingkan 52.909 unit pada Januari 2021, demikian data yang dikeluarkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diperoleh redaksi Gemabisnis.com hari ini melalui PT Astra Internasional Tbk.
Walaupun mengalami kenaikan sangat signifikan dibandingkan dengan penjualan bulan Januari 2021, penjualan di bulan Januari 2022 mengalami penurunan sebesar 13% jika dibandingkan dengan penjualan mobil baru pada bulan Desember 2021 yang mencapai 96.673 unit.
Total penjualan mobil grup Astra pada Januari 2022 mencapai 44.308 unit yang terdiri dari merek Toyota dan Lexus 22.886 unit disusul Daihatsu dengan 18.319 unit, Isuzu 2.828 unit, UD Trucks 225 unit dan Peugeot 50 unit. Sementara itu, penjualan mobil baru di luar grup Astra mencapai 39.754 unit yang terdiri dari Mitsubishi 14.567 unit, Honda 10.884 unit, Suzuki 7.017 unit, Nissan 313 unit dan merek lainnya 6.973 unit.
Penjualan mobil baru selama bulan Januari masih relatif tinggi khususnya jika dibandingkan dengan penjualan pada bulan yang sama tahun lalu menyusul pemerintah pemerintah untuk melanjutkan kebijakan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) Ditanggung Pemerintah (DTP) di tahun 2022 ini. Kebijakan tersebut sudah terbukti mampu mendongkrak penjualan mobil baru tahun lalu yang sempat terpuruk pada tahun 2020 akibat dampak pandemi COVID-19.
Total penjualan mobil baru di tahun 2021 melonjak ke angka 887.202 unit dibandingkan dengan 532.407 unit pada tahun 2020 sebagai dampak dari kebijakan pemerintah yang menanggung PPnBM kendaraan bermotor dengan kapasitas mesin dan tingkat kandungan lokal tertentu. Namun demikian volume penjualan mobil baru tersebut belum mampu menyamai penjualan mobil sebelum terjadinya pandemi COVID-19. Pada tahun 2019 penjualan mobil baru di tanah air sudah mampu melampaui 1 juta unit. (YS)