• Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Jumat, Mei 9, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
No Result
View All Result

Pertumbuhan Industri Suku Cadang Mobil Vietnam Terancam

Banyak Produsen Mobil Gagal Capai Minimum Produksi

Admin by Admin
Maret 22, 2022
0
Pertumbuhan Industri Suku Cadang Mobil Vietnam Terancam

Foto: Vietnamnews.vn

0
SHARES
68
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Gemabisnis.com, JAKARTA–Pertumbuhan industri suku cadang mobil di Vietnam terancam karena minimnya produsen mobil yang mampu mencapai volume produksi minimum sebesar 50.000 unit per tahun yang dibutuhkan bagi pertumbuhan industri suku cadang mobil di negeri itu.

Mengtip kantor berita Vietnam,  vnanet.vn, Selasa (22/03/2022), hanya beberapa produsen mobil di Vietnam yang telah mencapai tingkat minimum produksi seperti itu. Hanya Toyota dan Hyundai yang melewati ambang batas pada tahun 2021, dengan produksi masing-masing 64.172 unit  dan 56.028 unit kendaraan.

Sementara itu, Kia tidak mencapai ambang batas dengan hanya 35.181 kendaraan. VinFast mengikuti di urutan selanjutnya  dengan 34.746 dan Mitsubishi dengan 26.346 unit kendaraan.

BacaJuga

Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah

LG Keluar Konsorsium Baterai EV, Target dan Jadwal Pengurangan Emisi Karbon Tidak Terpengaruh

Trương Thị Chí Bình, pakar di Institut Strategi dan Kebijakan Vietnam untuk Industri dan Perdagangan, menggarisbawahi rendahnya tingkat produksi mobil sebagai kemunduran bagi industri suku cadang mobil Vietnam.

Dia mengatakan produksi yang rendah berarti permintaan yang rendah untuk suku cadang mobil domestik, membuat pemasok enggan berinvestasi di jalur produksi baru.

Tanpa jalur produksi baru, pemasok menjadi kurang kompetitif dalam harga karena mereka tidak dapat mencapai skala ekonomi.

Akibatnya, produsen mobil harus mencari suku cadang mobil mereka di tempat lain.

“Karena produksi mobil tidak cukup untuk mendorong produksi suku cadang mobil dalam negeri, banyak produsen mobil tidak punya pilihan selain mengimpor input mereka,” kata Bnh.

Pakar itu mengusulkan pemerintah  Vietnam harus memperkenalkan kebijakan yang menguntungkan untuk mendorong pertumbuhan industri dalam negeri. Jika tidak, pemasok Vietnam akan dikeluarkan dari pasar oleh pesaing asing.

Dia menunjukkan bahwa harga suku cadang mobil di Vietnam dua hingga tiga kali lebih tinggi daripada di negara-negara regional lainnya.

Produsen mobil di Thailand hanya membeli 10 % suku cadang mobil dari luar negeri. Mereka mendapatkan sisanya dari sekitar 3.000 pemasok Thailand.

Sementara itu, produsen mobil di Vietnam harus mengimpor 80-85 % suku cadang mobil, yang secara efektif mengurangi jumlah pemasok Vietnam menjadi sekitar 300 perusahaan.

Dua pakar dari Fakultas Ekonomi Vinh University mengungkapkan, rata-rata produsen mobil membeli suku cadang mobil dari dua pemasok dalam negeri.

Dengan lebih dari 90 % pemasok di Vietnam adalah perusahaan FDI, perusahaan lokal Vietnam merupakan minoritas.

Menurut data berbagai sumber,  318.704 mobil terjual dan terdaftar di Vietnam pada tahun 2021, lebih tinggi dari angka pada tahun 2020 (296.634 unit) tetapi lebih rendah dari pada tahun 2019 yang mencapai 322.322 unit. (NF)

Tags: industri suku cadangproduksi mobilproduksi mobil VietnamVietnamvolume produksi
Previous Post

Melawan Arus, Renault Operasikan Lagi Pabriknya di Rusia

Next Post

Belanja Produk Lokal Ditarget Capai 80%

Admin

Admin

Related Posts

Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah
Manufaktur

Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah

by Admin
Mei 4, 2025
0

Gemabisnis.com, JAKARTA--Kementerian Perindustrian terus mendorong pelaku industri kecil dan menengah (IKM) untuk dapat memperluas pasarnya, termasuk ke kancah internasional, selain...

Read more
BPDPKS Kini Juga Tangani Kakao dan Kelapa

LG Keluar Konsorsium Baterai EV, Target dan Jadwal Pengurangan Emisi Karbon Tidak Terpengaruh

April 24, 2025

Maret 12, 2025

Boikot Produk Pro-Israel “Momentum Kebangkitan Brand Lokal Islami”

Maret 11, 2025
Pemerintah dan Pelaku Usaha Bersinergi Optimalkan  Kawasan Industri

Pemerintah dan Pelaku Usaha Bersinergi Optimalkan Kawasan Industri

Februari 7, 2025
Next Post
Belanja Produk Lokal Ditarget Capai 80%

Belanja Produk Lokal Ditarget Capai 80%

BERITA TERBARU

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

Mei 8, 2025
Bappebti Terbitkan Kontrak Energi Terbarukan di Bursa Berjangka

Bappebti Terbitkan Kontrak Energi Terbarukan di Bursa Berjangka

Mei 6, 2025
Pemerintah Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Februari US$188,38/Ton

Pemerintah Tetapkan HBA Periode Pertama Mei 2025

Mei 5, 2025
Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah

Dukung Perluasan Pasar, Kemenperin Pacu IKM Furnitur Ekspansi ke Timur Tengah

Mei 4, 2025
Ukraina Upayakan Pembukaan Kembali Fasilitas Transit Biji-bijian melalui Polandia pasca Larangan Impor

FAO: Harga Bahan Pangan Dunia Naik di Bulan April

Mei 4, 2025
BPDPKS Kini Juga Tangani Kakao dan Kelapa

LG Keluar Konsorsium Baterai EV, Target dan Jadwal Pengurangan Emisi Karbon Tidak Terpengaruh

April 24, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa

Gemabisnis.com adalah sebuah paltform informasi, investasi dan data yang berfokus pada bidang ekonomi dan bisnis, khususnya pasar komoditi di Indonesia dan global.

Follow Us

Kategori Populer

  • Bursa Komoditi
  • Ekbis
  • Energi & Pertambangan
  • Hortikultura
  • Hot News
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Manufaktur
  • Opini
  • Pangan
  • Perikanan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Profil
  • Umum
  • Uncategorized
  • Wisata

Berita Terbaru

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

Politeknik Kemenperin Latih Pelaku Industri Negara Karibia di Bidang Agro

Mei 8, 2025
Bappebti Terbitkan Kontrak Energi Terbarukan di Bursa Berjangka

Bappebti Terbitkan Kontrak Energi Terbarukan di Bursa Berjangka

Mei 6, 2025
  • Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Perikanan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Manufaktur
  • Opini
  • Umum
  • Ekbis
  • Profil

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com