Gemabisnis.com, JAKARTA – Pemerintah provinsi Sumatera Selatan telah menetapkan harga acuan tandan buah segar sawit produksi petani rakyat sebesar Rp 3.639,64/kg yang berlaku di seluruh provinsi untuk periode 11-18 Mei 2022, turun 3,4% dari Rp 3.769,40/kg pada periode sebelumnya.
Pemerintah provinsi mengumumkan harga acuan tersebut secara berkala sebagai referensi bagi petani sawit rakyat dan perusahaan pabrik kelapa sawit.
Harga TBS acuan diambil dari perkebunan kelapa sawit dengan usia pohon sawit 10-20 tahun.
Pemerintah provinsi Sumatra Selatan juga menetapkan harga acuan minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) untuk periode tersebut di level Rp 15.726,19/kg (tidak termasuk PPN), turun dibandingkan Rp 15.925,30/kg pada periode sebelumnya, serta menetapkan harga acuan kernel/inti sawit di level Rp 10.774,86/kg (tidak termasuk PPN), turun dari Rp 13.203,81/kg pada periode sebelumnya.
Provinsi Sumatra Selatan pada tahun 2021 merupakan provinsi produsen minyak sawit mentah terbesar kelima di Indonesia setelah provinsi Riau, Kalimantan Tengah, Sumatra Utara dan Kalimantan Barat, demikian menurut data yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian.
Harga TBS petani rakyat (Rp/kg) di Sumatra Selatan untuk periode 11-18 Mei 2022 berdasarkan umur tanaman adalah sebagai berikut:
Umur Tanaman (thn) | Harga Periode 20/04-10/05/2022 | Harga Periode 11-18/05/2022 |
3 | 3.247,97 | 3.152,76 |
4 | 3.342,40 | 3.239,80 |
5 | 3.427,92 | 3.319,02 |
6 | 3.503,09 | 3.388,95 |
7 | 3.570,31 | 3.451,59 |
8 | 3.631,03 | 3.508,37 |
9 | 3.682,36 | 3.556,42 |
10-20 | 3.769,40 | 3.639,64 |
21 | 3.714,72 | 3.589,09 |
22 | 3.669,89 | 3.546,90 |
23 | 3.616,87 | 3.496,96 |
24 | 3.556,85 | 3.440,26 |
25 | 3.391,37 | 3.295,68 |
(YS)