• Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Senin, Juni 16, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
No Result
View All Result

Indonesia Siap Ekspor Unggas dan Produknya ke Singapura

Admin by Admin
Juni 24, 2022
0
Indonesia Siap Ekspor Unggas dan Produknya ke Singapura

Foto: Kementan

0
SHARES
0
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Gemabisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pertanian RI menyatakan Indonesia siap mengekspor unggas dan produknya ke Singapura untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di negara tersebut. Demikian disampaikan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH), Kementerian Pertanian, Nasrullah pada acara Closing Meeting Audit Country Level Singapore Food Agency (SFA) yang dilaksanakan di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Kamis (23/6).

Dirjen PKH Nasrullah mengatakan kedatangan Tim Audit SFA merupakan respon positif untuk menjalin kerjasama antara pihak Indonesia dengan Singapura, terutama dalam persiapan ekspor unggas dan produknya dari Indonesia ke Singapura.

Nasrullah menjelaskan, Indonesia saat ini telah mengekspor berbagai produk unggas seperti telur ayam tetas (Hatching Egg), Day Old Chick (DOC), Karkas dan produk olahan ayam ke beberapa negara seperti Jepang, Myanmar, PNG, Qatar, Filipina, Uni Emirat Arab dan Timor Leste.

BacaJuga

Profesor IPB Ini Temukan Molekul Ajaib dalam Susu Kambing yang Sangat Bermanfaat untuk Kesehatan dan Kecerdasan Anak

Produksi Telur Indonesia Melimpah, Harga Stabil di Tengah Fenomena ‘Eggflation’

Menurut Nasrullah, proses pembukaan akses pasar produk unggas dari Indonesia ke Singapura sudah dimulai sejak 2018 dan sudah memberikan hasil yang baik, seperti produk telur asin yang sudah mampu menembus pasar ekspor Singapura. Khusus untuk unggas dan produk turunan lainnya masih belum terdaftar sebagai negara yang dapat mengekspor ke Singapura, namun demikian Kementan optimis dapat memenuhi permintaan tersebut.

Indonesia memiliki peluang yang sangat besar untuk dapat memenuhi kebutuhan unggas dan produknya ke Singapura, terutama sejak adanya penghentian ekspor livebird dari Malaysia ke Singapura akhir-akhir ini.

Nasrullah menyebutkan pasokan kebutuhan domestik juga tetap aman dengan adanya ekspor ini. Dari angka ketersediaan dan kebutuhan domestik pada tahun 2022 terdapat surplus yang dapat dialokasikan untuk kebutuhan cadangan nasional maupun ekspor ke Singapura dan negara-negara lainnya.

Singapura, tambah Nasrullah, merupakan negara yang memiliki standar keamanan pangan yang tinggi, sebagai bentuk perlindungan terhadap masyarakat konsumennya. Kementan siap memberikan jaminan bebas penyakit Avian Influenza (AI) berdasarkan penerapan sistem kompartemen unit usaha unggas.

Tim SFA selama proses audit telah memperoleh gambaran tentang manajemen produksi unggas di Indonesia. Rangkaian proses Audit Country Level telah dilaksanakan mulai dari tanggal 20 sampai dengan 23 Juni 2022. Lokasi yang menjadi tujuan dari Tim Audit merupakan representasi Indonesia terhadap proses pengawasan dari pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal PKH, proses karantina di pintu pengeluaran Tanjung Priok, proses pengujian dan surveillance di Laboratorium Nasional seperti BPMSPH dan Balai Veteriner, serta jaminan proses produksi di farm komersil dengan kompartemen bebas AI.

Lebih lanjut Nasrullah sampaikan, pihak Indonesia telah memberikan semua Informasi secara transparan yang dibutuhkan oleh Tim Auditor Singapura tentang potensi industri perunggasan Indonesia, perkembangan situasi dan kebijakan pengendalian penyakit Avian Influenza (AI) di Indonesia, serta implementasi Kompartemen Bebas AI di Indonesia.

Menurutnya, dari segi kualitas, pemerintah berani memberikan jaminan karena perusahaan ataupun farm di Indonesia, terutama yang siap untuk ekspor telah memenuhi persyaratan seperti: Good Breeding Practices (GBP) Good Farming Practices (GFP), Good Manufacturing Practices (GMP), Nomor Kontrol Veteriner (NKV) dan lain lain.

“Indonesia memiliki program monitoring dan surveillance untuk menjamin keamanan komoditas ternak dan produk peternakannya. Selain itu, pemerintah melalui laboratorium pengujian yang terakreditasi juga rutin melakukan sampling terkait penyakit hewan seperti Avian Influenza (AI), New Castle Disease (ND) dan Salmonella, pemeriksaan residu obat dan antibiotik, serta penerapan kesejahteraan hewan di farm,” tutur Nasrullah.

Menurut dia, sampai saat ini Indonesia memiliki 176 unit kompartemen bebas AI dari berbagai farm baik layer maupun broiler. Kompartemen-kompertemen tersebut nantinya dapat memasok livebird ke Singapura.

Sementara itu, Director Division Food PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk (PT. CPI), Ferdiansyah Gunawan Tjoe menyampaikan, perusahannya merupakan produsen unggas integrasi vertikal terbesar di Indonesia, sehingga siap untuk menjadi mitra yang dapat diandalkan dan melayani kebutuhan dan persyaratan konsumen Singapura. Menurutnya, seluruh hasil produksi dari perusahannya sudah disertifikasi oleh standar yang diakui secara internasional seperti sertifikasi Halal, GMP (Good Manufacturing Practice), FSSC 22000, NKV (Nomor Kontrol Veteriner) dan sudah disetujui oleh Singapore Food Agency (SFA).

Hal serupa disampaikan Chief Operating Officer (COO) Japfa Comfeed Indonesia Tbk, Harwanto bahwa PT. Japfa Comfeed Indonesia sebagai perusahaan perunggasan yang menawarkan solusi total dan sudah beroperasi selama lebih dari 51 tahun sangat optimis dapat memenuhi permintaan dan standar Singapura. Menurutnya, hal ini mengingat perusahaannya selalu memperhatikan kualitas, mulai dari pemeliharaan ayam sejak awal hingga proses pengolahan produknya. Semua produknya telah tersertifikasi dengan standar internasional.

Tim SFA telah melakukan audit on site ke dua unit usaha perunggasan, yaitu PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk (PT. CPI) dan Japfa Comfeed Indonesia Tbk. Perusahaan tersebut merupakan perusahaan awal yang diaudit saat ini karena sudah siap secara teknis maupun administrasi. (YS)

Previous Post

GAPKI: Ekspor Minyak Sawit Masih Rendah, Stok Meningkat

Next Post

SFA Akui Kelayakan Ekspor Produk Unggas Indonesia

Admin

Admin

Related Posts

Profesor IPB Ini Temukan Molekul Ajaib dalam Susu Kambing yang Sangat Bermanfaat untuk Kesehatan dan Kecerdasan Anak
Peternakan

Profesor IPB Ini Temukan Molekul Ajaib dalam Susu Kambing yang Sangat Bermanfaat untuk Kesehatan dan Kecerdasan Anak

by Admin
Mei 29, 2025
0

Gemabisnis.com, JAKARTA - Tak banyak yang mengetahui bahwa di balik tetesan susu kambing tersembunyi potensi besar bagi masa depan kesehatan...

Read more
Produksi Telur Indonesia Melimpah, Harga Stabil di Tengah Fenomena ‘Eggflation’

Produksi Telur Indonesia Melimpah, Harga Stabil di Tengah Fenomena ‘Eggflation’

Maret 25, 2025
1.250 Bibit Sapi Perah Impor dari Australia Tiba di Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi

1.250 Bibit Sapi Perah Impor dari Australia Tiba di Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi

Maret 11, 2025
Kementan Godok Regulasi untuk Fasilitasi Investasi Peternakan Sapi

Kementan Godok Regulasi untuk Fasilitasi Investasi Peternakan Sapi

Desember 25, 2024
Hadapi Cuaca Ekstrem, Kementan Percepat Produksi Vaksin Hewan

Hadapi Cuaca Ekstrem, Kementan Percepat Produksi Vaksin Hewan

Desember 25, 2024
Next Post
Indonesia Siap Ekspor Unggas dan Produknya ke Singapura

SFA Akui Kelayakan Ekspor Produk Unggas Indonesia

BERITA TERBARU

Kemenperin Percepat Digitalisasi Industri Hilir Kelapa Sawit

Kemenperin Percepat Digitalisasi Industri Hilir Kelapa Sawit

Juni 13, 2025
GAPKI Usulkan Pembentukan Pelaksana Harian Komite ISPO

GAPKI Usulkan Pembentukan Pelaksana Harian Komite ISPO

Juni 5, 2025
Pemerintah Dorong Sertifikasi ISPO Hulu-Hilir untuk Keberlanjutan Kelapa Sawit

Pemerintah Dorong Sertifikasi ISPO Hulu-Hilir untuk Keberlanjutan Kelapa Sawit

Juni 5, 2025
Kontrak Kerja Sama WK Akia, Beluga, dan Bengara Ditandatangani

Tanggapan Kementerian ESDM Terkait Kebijakan Diskon Tarif Listrik Periode Juni-Juli 2025

Juni 4, 2025
Perum BULOG Tegaskan Komitmen sebagai Offtaker Petani

Perum BULOG Tegaskan Komitmen sebagai Offtaker Petani

Juni 4, 2025
Ika Sastrosoebtoro sedang mengadakan sharing session dengan Divisi SDM dan Umum Yayasan Pustaka PT KAI (Persero)

Komunikasi Lebih dari Berbicara: Yayasan Pusaka Hadirkan Transformasi Komunikasi untuk Karyawan KAI

Juni 4, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa

Gemabisnis.com adalah sebuah paltform informasi, investasi dan data yang berfokus pada bidang ekonomi dan bisnis, khususnya pasar komoditi di Indonesia dan global.

Follow Us

Kategori Populer

  • Bursa Komoditi
  • Ekbis
  • Energi & Pertambangan
  • Hortikultura
  • Hot News
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Manufaktur
  • Opini
  • Pangan
  • Perikanan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Profil
  • Umum
  • Uncategorized
  • Wisata

Berita Terbaru

Kemenperin Percepat Digitalisasi Industri Hilir Kelapa Sawit

Kemenperin Percepat Digitalisasi Industri Hilir Kelapa Sawit

Juni 13, 2025
GAPKI Usulkan Pembentukan Pelaksana Harian Komite ISPO

GAPKI Usulkan Pembentukan Pelaksana Harian Komite ISPO

Juni 5, 2025
  • Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Perikanan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Manufaktur
  • Opini
  • Umum
  • Ekbis
  • Profil

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com