• Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Jumat, November 7, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
No Result
View All Result

Kinerja Ekspor Karet Sumut Berangsur Pulih di Agustus 2024

Admin by Admin
September 25, 2024
0
Permintaan Berkurang, Ekspor Karet Sumut Kembali Anjlok Pada April

Foto: Kementan

0
SHARES
5
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Gemabisnis.com, JAKARTA – Volume ekspor karet alam asal Sumatera Utara (Sumut) untuk pengapalan Agustus 2024 secara MoM (month-on-month) atau dibandingkan bulan Juli naik 16,65% menjadi 22.522 ton. Namun, dibandingkan Agustus tahun lalu, secara YoY (year-on-year), terjadi penurunan sebesar 7,78% dari 24.422 ton. Realisasi ekspor ini masih jauh dari rata-rata normal volume ekspor bulanan sekitar 42.000 ton, bahkan pada April 2011 mencapai 54.000 ton.

Sekretaris Eksekutif Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (GAPKINDO) Cabang Sumut Edy Irwansyah mengatakan adanya kenaikan volume ekspor untuk pengapalan Agustus 2024 ini disebabkan oleh peningkatan permintaan, terutama dari India, karena rendahnya tingkat persediaan karet alam di pabrik ban di negara-negara tersebut. Selain itu, penurunan produksi dari kebun karet juga dipicu oleh banyaknya hujan di beberapa negara produsen karet, seperti Indonesia, Thailand, dan Vietnam.

Menurut Edy, porsi ekspor karet yang memenuhi standar EUDR untuk pengapalan Agustus sebesar 12,05% ke sembilan negara, yaitu: Prancis, Polandia, Spanyol, Rumania, Italia, Jerman, Belanda, Ceko, dan Yunani. Ekspor tersebut berupa karet remah (SIR/TSR) untuk bahan baku pembuatan ban.

BacaJuga

GAPKI: Konsumsi Sawit Domestik Naik, Ekspor Turun di Agustus 2025

POPSI Minta Pemerintah Hentikan Rencana Mandatori Biodiesel B50

Secara global, lanjut Edy, untuk pengapalan Agustus 2024, terdapat 29 negara tujuan ekspor. Adapun lima tujuan ekspor terbesar adalah: 1) Jepang 28,19%; 2) Amerika Serikat 14,95%; 3) India 7,26%; 4) Brasil 7,16%; dan 5) Kanada 6,72%.

Sementara itu, harga karet SICOM-TSR20 rata-rata bulan Agustus sebesar US$173,74 sen/kg, atau naik sebesar US$10,27 sen dari rataan bulan Juli 2024. Saat ini, harga membaik sangat signifikan. Di bursa berjangka karet Singapura, harga closing SICOM-TSR20 pada 23 September mencapai US$191,6 sen/kg, atau naik US$17,86 sen dibandingkan harga rata-rata pada bulan Agustus 2024.

Edy mengatakan saat ini kebun karet di wilayah Sumatera Utara terganggu produksinya karena sedang berada pada musim hujan. Diperkirakan pasokan bahan olah karet (BOKAR) bulan ini masih terbatas. Kondisi ini akan mempengaruhi kinerja produksi pabrik pengolahan karet karena ketersediaan bahan baku yang berkurang. (YS)

Previous Post

Menperin Ajak Ketua Baru Kadin Indonesia Kerja Sama Bangun Industri

Next Post

Mentan Bawa Investor Industri Sapi Perah Vietnam Meninjau Lahan di Sulteng

Admin

Admin

Related Posts

Pejabat MPOB: Stok Minyak Kelapa Sawit Malaysia Bisa Anjlok di Bawah 2 Juta Ton Akhir April
Perkebunan

GAPKI: Konsumsi Sawit Domestik Naik, Ekspor Turun di Agustus 2025

by Admin
Oktober 30, 2025
0

Gemabisnis.com, JAKARTA - Total konsumsi minyak sawit di dalam negeri mengalami peningkatan menjadi 2.100.000 ton pada bulan Agustus 2025 dari...

Read more
Produksi Sawit Indonesia Terancam

POPSI Minta Pemerintah Hentikan Rencana Mandatori Biodiesel B50

Oktober 27, 2025
Kebijakan Tarif AS Berdampak Signifikan terhadap Ekspor Karet Sumut

Ekspor Karet Asal Sumut Stagnan di Agustus 2025, Pasokan Masih Terbatas

Oktober 24, 2025
Kebijakan Tarif AS Berdampak Signifikan terhadap Ekspor Karet Sumut

Ekspor Karet Sumut Bulan Agustus 2025 Stagnan, Pasokan Masih Terbatas

September 30, 2025
Produksi Sawit Indonesia Terancam

POPSI Desak Pemerintah Tegakkan Kemitraan yang Adil dan Dorong Reforestasi Sawit Ilegal

September 2, 2025
Next Post
Mentan Bawa Investor Industri Sapi Perah Vietnam Meninjau Lahan di Sulteng

Mentan Bawa Investor Industri Sapi Perah Vietnam Meninjau Lahan di Sulteng

BERITA TERBARU

Ukraina Upayakan Pembukaan Kembali Fasilitas Transit Biji-bijian melalui Polandia pasca Larangan Impor

Impor Gandum Indonesia Turun 18% di Januari-Agustus 2025 Menjadi 7,13 Juta Ton

November 6, 2025
Rusia Ingin Tingkatkan Ekspor Gandum dan Biji-bijian ke Indonesia

Perjanjian FTA Indonesia-EAEU Kemungkinan Ditandatangani Sebelum Akhir Tahun Ini

November 1, 2025
Pejabat MPOB: Stok Minyak Kelapa Sawit Malaysia Bisa Anjlok di Bawah 2 Juta Ton Akhir April

GAPKI: Konsumsi Sawit Domestik Naik, Ekspor Turun di Agustus 2025

Oktober 30, 2025
Rusia Ingin Tingkatkan Ekspor Gandum dan Biji-bijian ke Indonesia

Rusia Ingin Tingkatkan Ekspor Gandum dan Biji-bijian ke Indonesia

Oktober 30, 2025
Industri Agro Jadi Penggerak Utama Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Industri Agro Jadi Penggerak Utama Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Oktober 30, 2025
Kementan Pastikan Pasokan Bibit Ayam Aman

Kementan Pastikan Pasokan Bibit Ayam Aman

Oktober 27, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa

Gemabisnis.com adalah sebuah paltform informasi, investasi dan data yang berfokus pada bidang ekonomi dan bisnis, khususnya pasar komoditi di Indonesia dan global.

Follow Us

Kategori Populer

  • Bursa Komoditi
  • Ekbis
  • Energi & Pertambangan
  • Hortikultura
  • Hot News
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Manufaktur
  • Opini
  • Pangan
  • Perikanan
  • Perkebunan
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Profil
  • Umum
  • Uncategorized
  • Wisata

Berita Terbaru

Ukraina Upayakan Pembukaan Kembali Fasilitas Transit Biji-bijian melalui Polandia pasca Larangan Impor

Impor Gandum Indonesia Turun 18% di Januari-Agustus 2025 Menjadi 7,13 Juta Ton

November 6, 2025
Rusia Ingin Tingkatkan Ekspor Gandum dan Biji-bijian ke Indonesia

Perjanjian FTA Indonesia-EAEU Kemungkinan Ditandatangani Sebelum Akhir Tahun Ini

November 1, 2025
  • Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Perikanan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Manufaktur
  • Opini
  • Umum
  • Ekbis
  • Profil

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com