• Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Kamis, Oktober 23, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Lainnya
    • Perikanan
    • Pangan
    • Hortikultura
    • Manufaktur
    • Opini
    • Umum
    • Ekbis
    • Profil
No Result
View All Result
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa
No Result
View All Result

Ekspor Karet Sumut Bulan Agustus 2025 Stagnan, Pasokan Masih Terbatas

Admin by Admin
September 30, 2025
0
Kebijakan Tarif AS Berdampak Signifikan terhadap Ekspor Karet Sumut

Foto: Kementan

0
SHARES
5
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

Gemabisnis.com, JAKARTA – Volume ekspor karet alam Sumatera Utara (Sumut) di bulan Agustus 2025 tercatat sebesar 19.765 ton, menurun tipis 0,11% month-on-month (MoM) dibandingkan bulan Juli 2025 yang mencapai 19.786 ton. Sementara jika dibandingkan dengan Agustus 2024 yang mencapai 22.522 ton, terjadi penurunan 12,2% (year-on-year/YoY) yang mengindikasikan kondisi pasar yang masih menantang bagi para eksportir.

Sekretaris Eksekutif Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (GAPKINDO) Sumatera Utara Edy Irwansyah mengatakan meskipun volume ekspor masih stagnan dan jauh di bawah kapasitas normal bulanan yang bisa mencapai 42.000 ton, kawasan Sumut tetap mempertahankan peran strategisnya sebagai salah satu pemasok karet alam global.

Menurut Edy, stagnasi ekspor karet alam Sumut ini dipengaruhi beberapa faktor utama diantaranya delay shipment, berkurangnya permintaan dari buyer, serta pasokan karet alam yang rendah akibat musim hujan. Banyak petani di kebun karet yang mengurangi aktivitas penyadapan karena kondisi produksi menurun, ditambah dengan motivasi yang menurun akibat harga karet yang belum stabil. Penundaan pengapalan juga masih terjadi karena keterbatasan kontainer dari liner.

BacaJuga

POPSI Desak Pemerintah Tegakkan Kemitraan yang Adil dan Dorong Reforestasi Sawit Ilegal

Ekspor Karet Alam Sumut Juli 2025 Terkoreksi, Harga Mulai Menguat

Edy mengatakan harga karet pada Agustus 2025 menunjukkan perbaikan, dengan rata-rata harga sebesar US$169,84 sen/kg, dan harga penutupan pada 29 September mencapai US$172,9 sen/kg, memberikan sedikit optimisme bagi produsen dan eksportir.

Dari sisi negara tujuan, lanjut Edy, ekspor karet Sumatera Utara tersebar ke 26 negara, dengan 11 negara di Eropa menyumbang sekitar 9,19% dari total produksi global. Rincian kontribusi negara Eropa adalah sebagai berikut: Belanda 0.10%, Finlandia 0.20%, Bulgaria 0.20%, Perancis 0.21%, Belgia 0.51%, Slovenia 0.51%, Rumania 0.71%, Polandia 1.02%, Jerman 1.84%, Spanyol 1.84%, dan Italia 2.05%.

Sementara itu, lima negara non-Eropa menjadi tujuan utama ekspor Sumatera Utara, yaitu Jepang 35.33%, India 11.39%, Brasil 10.91%, Amerika Serikat 9.26%, dan China 8.29% dari total volume ekspor. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun pasar Eropa bukan tujuan utama, kawasan ini tetap menjadi mitra dagang penting dengan distribusi yang relatif merata di sejumlah negara.

Edy menambahkan, dalam konteks regulasi, pengusaha karet Sumatera Utara tetap memantau perkembangan European Union Deforestation Regulation (EUDR). Baru-baru ini terdapat usulan parlemen Eropa untuk menunda implementasi EUDR, yang diharapkan memberikan kelonggaran bagi eksportir dalam memenuhi persyaratan dokumen, sehingga kelancaran ekspor tetap terjaga. (YS)

Previous Post

Basmi Rokok Ilegal, Kemenperin Siapkan Aturan Baru

Next Post

PMI Manufaktur Tetap Ekspansif, Industri Nasional Semakin Agresif

Admin

Admin

Related Posts

Produksi Sawit Indonesia Terancam
Perkebunan

POPSI Desak Pemerintah Tegakkan Kemitraan yang Adil dan Dorong Reforestasi Sawit Ilegal

by Admin
September 2, 2025
0

Gemabisnis.com, JAKARTA – Perkumpulan Organisasi Petani Sawit Indonesia (POPSI) mendesak pemerintah untuk segera memperbaiki dan meningkatkan tata kelola perkebunan sawit...

Read more
Indonesia, Peru Mulai Perundingan IP-CEPA, Targetkan Selesai November 2024

Ekspor Karet Alam Sumut Juli 2025 Terkoreksi, Harga Mulai Menguat

Agustus 31, 2025
Indonesia Menangi Sengketa Biodiesel dengan UE di WTO

Indonesia Menangi Sengketa Biodiesel dengan UE di WTO

Agustus 25, 2025

Partisipasi Thailand di INAGRITECH 2025 Pamerkan Alsintan Sampai Teknologi Pertanian

Agustus 4, 2025

INAGRITECH 2025 Jadikan Thailand Pusat Inovasi Pertanian Asia

Juli 30, 2025
Next Post
PMI Manufaktur Tetap Ekspansif, Industri Nasional Semakin Agresif

PMI Manufaktur Tetap Ekspansif, Industri Nasional Semakin Agresif

BERITA TERBARU

Pertama Kali dalam Sejarah Pemerintah Turunkan Harga Pupuk 20%

Pertama Kali dalam Sejarah Pemerintah Turunkan Harga Pupuk 20%

Oktober 22, 2025
LSPro Swasta Terpukul, Modal Pribadi Anak Bangsa Terancam Akibat  Kepmen Penunjukan LSPro

LSPro Swasta Terpukul, Modal Pribadi Anak Bangsa Terancam Akibat Kepmen Penunjukan LSPro

Oktober 16, 2025
1.250 Bibit Sapi Perah Impor dari Australia Tiba di Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi

Perkembangan LSPro Swasta Terhambat Perubahan Kebijakan Kemenperin

Oktober 8, 2025

Chitra Paratama Bersinergi dengan Michelin di Mining Indonesia 2025

Oktober 2, 2025
PMI Manufaktur Tetap Ekspansif, Industri Nasional Semakin Agresif

PMI Manufaktur Tetap Ekspansif, Industri Nasional Semakin Agresif

Oktober 1, 2025
Kebijakan Tarif AS Berdampak Signifikan terhadap Ekspor Karet Sumut

Ekspor Karet Sumut Bulan Agustus 2025 Stagnan, Pasokan Masih Terbatas

September 30, 2025
GemaBisnis.com - Bersama Membangun Bangsa

Gemabisnis.com adalah sebuah paltform informasi, investasi dan data yang berfokus pada bidang ekonomi dan bisnis, khususnya pasar komoditi di Indonesia dan global.

Follow Us

Kategori Populer

  • Bursa Komoditi
  • Ekbis
  • Energi & Pertambangan
  • Hortikultura
  • Hot News
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Manufaktur
  • Opini
  • Pangan
  • Perikanan
  • Perkebunan
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Profil
  • Umum
  • Uncategorized
  • Wisata

Berita Terbaru

Pertama Kali dalam Sejarah Pemerintah Turunkan Harga Pupuk 20%

Pertama Kali dalam Sejarah Pemerintah Turunkan Harga Pupuk 20%

Oktober 22, 2025
LSPro Swasta Terpukul, Modal Pribadi Anak Bangsa Terancam Akibat  Kepmen Penunjukan LSPro

LSPro Swasta Terpukul, Modal Pribadi Anak Bangsa Terancam Akibat Kepmen Penunjukan LSPro

Oktober 16, 2025
  • Home
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Privacy Policy

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Hot News
  • Bursa Komoditi
  • Energi & Pertambangan
  • Kehutanan & Lingkungan Hidup
  • Perkebunan
  • Peternakan
  • Perikanan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Manufaktur
  • Opini
  • Umum
  • Ekbis
  • Profil

Copyright © 2021 www.gemabisnis.com