Gemabisnis.com, JAKARTA
Pemerintah provinsi Sumatra Utara telah menetapkan harga acuan tandan buah segar sawit produksi petani rakyat sebesar 3.491,60 rupiah/kg yang berlaku di seluruh provinsi untuk periode 26 Januari-1 Februari 2022, naik 2,65% dibandingkan harga acuan periode sebelumnya.
Pemerintah provinsi mengumumkan harga acuan tersebut secara berkala sebagai referensi bagi petani sawit rakyat dan perusahaan pabrik kelapa sawit.
Harga TBS acuan diambil dari perkebunan kelapa sawit dengan usia pohon sawit 10-20 tahun.
Pemerintah provinsi Sumatra Utara juga menetapkan harga acuan minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) untuk periode tersebut di level Rp 14.940,39/kg (tidak termasuk PPN), naik dibanding Rp14.600,50/kg pada periode sebelumnya, serta menetapkan harga acuan kernel (inti) sawit di level Rp 12.102,57/kg (tidak termasuk PPN), naik dari Rp 11.590,47/kg pada periode sebelumnya.
Provinsi Sumatra Utara merupakan provinsi produsen minyak sawit mentah terbesar ketiga di Indonesia setelah provinsi Riau dan Kalimantan Tengah.
Harga TBS petani rakyat (Rp/kg) di Sumatra Utara berdasarkan umur tanaman adalah sebagi berikut:
Umur Tanaman (thn) | Harga Periode 19-25/01/2022 | Harga Periode 26/01-01/02/2022 |
3 | 2.706,85 | 2.777,94 |
4 | 2.963,46 | 3.041,53 |
5 | 3.137,50 | 3.220,88 |
6 | 3.226,22 | 3.311,99 |
7 | 3.255,70 | 3.342,03 |
8 | 3.342,24 | 3.431,09 |
9 | 3.405,61 | 3.495,96 |
10-20 | 3.491,80 | 3.584,16 |
21 | 3.484,63 | 3.576,86 |
22 | 3.438,22 | 3.529,37 |
23 | 3.403,74 | 3.494,09 |
24 | 3.289,70 | 3.377,40 |
25 | 3.187,60 | 3.272,92 |
(YS)